Penulis : Waki Yamato
Tahun Terbit :1986
Seri : 1-8
Ceritanya tentang seorang perempuan Jepang bernama Shino Konohaya yang lahir sebagai perempuan tapi dibesarkan sebagai laki-laki oleh ayahnya yang sangat mengharapkan adanya anak laki-laki, sampai suatu hari tiba-tiba ayahnya memutuskan agar shino menjalani kehidupan sebagai permpuan dan menjodohkannya dengan sahabat sekaligus teman main shino sejak kecil " Saburo" shino yang shock mengetahui kalau sebenarnya dia perempuan terlebih dijodohkan dengan teman masa kecilnya merasa tidak terima dan akhirnya minggat. Singkat cerita selama kepergiannya dari rumah, Shino bertemu dengan seorang laki-laki berkebangsaan asing yang merupakan seorang dokter asing yang ditugaskan di jepang bernama Daniel Artwing , sejak pertama bertemu Shino sudah jatuh cinta dengan danny dan terus mengikutinya ke pulau hokaido, saporo yang semuanya diwarnai dengan banyak perjuangan, juga sikap Shino yang dirasa aneh oleh Artwing yang dikarenakan walaupun berpakaian kimono sikap atau perangai Shino maupun kekuatan shino menunjukkn seperti laki-laki (sebelumnya karena dilahirkan sebagai laki-laki shino ahli dalam berbagai kegiatan fisik bahkan banyak perempuan yang saat itu menyukainya, sehingga tenaganya sangat kuat bahkan Saburo tunangannya sering dikalahkan olehnya.) melalui banyak perjuangan akhirnya shino bisa mendapatkan hati Danny, sampai suatu hari Danny harus kembali kenegaranya di Amerika karena ayahnya sakit. Dan di Amerika pun mereka bertemu dan akhirnya mereka menikah di Amerika dan di sana pun tak kalah berat perjuangannya menyesuaikan diri dengan kehidupan di Amerika ( shino tidak bisa bahasa inggris). Apalagi teman masa kecil Danny yang masih mencintai Danny pun muncul dan ikut mencoba ‘merusak’ kebahagiaan Shino dan Danny. Tapi cinta mereka tetap kuat menghadapi segala rintangan tersebut.. Shino yang tertarik dengan kamera juga akhirnya menjadi seorang fotografer. dan kemudian kembali ke Jepang dan menjadi Fotografer wanita pertama di jepang (saat itu sangat tabu apabila seorang wanita melakukan pekerjaan yang biasanya dilakukan oleh pria). Pada akhir cerita Shino memilih untuk mengikuti suaminya hidup di Amerika menjadi tuan tanah dengan Danny yang merupakan satu-satunya pewaris harta keluarganya yang sangat kaya raya bersama tiga orang anak mereka memutuskan untuk memulai kehidupan di Greenland-Kentucky.
Settingnya awal era Meiji, ceritanya sangat bagus karena (lagi) Waki Yamato menulis cerita tentang emansipasi wanita yang membuat siapapun membacanya akan ikut terinspirasi . Bayangin aja, Jepang waktu itu baru saja memulai membuka hubungan ke dunia luar dan banyak penduduknya yang membentuk gerakan anti orang asing. Jadi bayangkan betapa beratnya perjuangan Shino saat itu.
One of my very...very..fave komik. Komik ini penuh dengan kenangan,komik yang make me so deep in love with Japan :) , penuh dengan kenangan saat di grade 9th yang walaupun udah beberapa tahun tapi sampai sekarangpun tiap liat komik ini, kenangan masa-masa sekolah itu selalu muncul^^.Sayangnya pas pindah rumah dulu aku kehilangan semua koleksi komik-komik ku termasuk Little New York. Udan coba cari komiknya di temapt jual buku2 bekas tapi gak ketemu2 juga, Hhhh....love Shino Konohaya dan Daniel Artwing. semoga komik ini diproduksi lagi yaa.
Belum ada tanggapan untuk "Little New York-Waki Yamato"
Post a Comment